Senam Otak: Optimalkan Kemampuan Otak Anak

                                        

                                          Senam Otak: Optimalkan Kemampuan Otak Anak

      

          Senam otak menjadi salah satu cara untuk menstimulasi otak agar lebih optimal menjalankan fungsinya, seperti apa senam otak itu? Anak memiliki kemampuan berkembang yang cukup pesat. Salah satu buktinya, pada usia 1-2 tahun, anak memiliki kemampuan menguasai 2 bahasa. Sementara pada usia 2-6 tahun, anak dapat menguasai sebanyak 8 bahasa. Anak juga memiliki kemampuan menyerap pengetahuan yang cukup besar. Daya ingatnya yang diibaratkan seperti spons, membuat apa yang ditangkap matanya sangat cepat diserap menjadi pengetahuan di dalam otaknya. kondisi ini amat distimuli oleh perkembangan otak kiri dan otak kanannya. sebagaimana otak kiri memiliki fungsi berpikir logis dan rasional,menganalisis, berbicara, berorientasi pada waktu dan hal-hal yang terinci. sedangkan otak kanan sangat intuitif. ia berfungsi untuk merasakan, memadukan dan berekspresi (menari, menyanyi, melukis, dan melihat keseluruhan).

            Penyeimbangan kerja otak kiri dan otak kanan  mampu melesatkan kecerdasan anak. Sayangnya, potensi ini kerap tidak diketahui banyak orang tua. Alhasil, otak anak tidak dioptimalkan semaksimal mungkin. Selama ini otak kiri acap kali digunakan ketimbang otak kanan.                    

             Gerakan yang dihasilkan anggota tubuh sebelah kiri akan menstimuli otak kiri. Karena anggota tubuh sebelah kanan lebih sering difungsikan ketimbang anggota tubuh sebelah kiri. Akibatnya otak kiri lebih berkembang dibanding otak kanan. 

         Senam otak membuka bagian-bagian otak yang sebelumnya tertutup hingga ia amat membantu anak-anak yang mengalami kesulitan dalam belajar. Senam otak sangat bagus untuk perkembsngsn otk kanan. Apalagi bila dilakukan sejak masih bayi. 

                   Anak-anak yang kerap mendapatkan latihan senam otak akan tampil percaya diri, aktif dalam beraktifitas dan cepat menangkap pengetahuan. sebenarnya, senam otak tidak hanya untuk anak-anak. Tetapi orang dewasa pun bisa melakukannya.  Hambatan belajar dan bekerja dialami semua kalangan. Senam otak dapat mereduksi hambatan tersebut agar otak dapat kembali bekerja dan tubuh menjadi lebih segar dan bugar.